Jumat, 14 Juni 2019

Salah paham (versi 2)

Kau bisa menebak, bisa.
Silahkan kau tebak.
Aku persilahkan.
Apa kau tahu isi hatiku?
Kau menjelaskan lewat amarah, kecewa,benci,dan jadilah salah paham. Kau tidak melihat matahari selama ia bekerja, kalau kau suka baru kau tatap ia, bagaimana kau tahu isi hatinya. Kau ubah pandanganmu, setelah kau lihat matahari selama ia bekerja, bahkan kaupun tak mengerti. Ia, manusia tidak tahu bagaimana hati berjalan, hati berlari, hati terjebak, ia tahu tidak lebih dari yang ia fikir. Salah paham akan terus ada.

Hari Selanjutnya

 Pada hela nafasmu, namamu berdesis pelan, Ucy, di ruang sanubari terpatri teguh dan kelan. Senyummu mentari pagi, hangatkan jiwa yang beku,...